Sudut Literasi Kelas Level Bawah

Sudut Literasi Kelas Level Bawah

Senang sekali mendapat kesempatan berpartisipasi mendongeng di depan adik-adik kelas Merkurius,  Venus, dan Bumi. Program ini adalah kegiatan dari Perpustakaan Sekolah, dengan istilah “Sudut Literasi”. Kakak-Kakak Kepala Unit diberi kesempatan untuk mendongeng secara bergantian.

Saya mendapat tugas dari Kak Dewi. Kepala Unit Buku, untuk mendongeng pada hari Senin 17 Oktober dan Rabu 19 Oktober.

Sebelum mendongeng Kak Dewi meminta saya untuk membuat persiapan dengan memilih buku dan materi yang akan disampaikan. Saya mencari-cari, kira-kira buku apa yang menarik. Akhirnya saya memilih buku Budaya Nusantara untuk level bawah, dan Pandu Menjelajah Bunyi untuk level atas.

Dari buku Budaya Nusantara, saya memilih Jawa Tengah sebagai bahan cerita, dan lebih mengerucut lagi, permaianan tradisional. Akhirnya saya membuat persiapan untuk permainan “Cublak-Cubalak Suweng” yang akan saya sampaikan kepada adik-adik. Dengan display gambar permainan dan teks lagu yang dipajang sebelum adik-adik datang, membuat adik-adik tertarik untuk ikut dalam sesi tersebut.

Gambar permainan cublak-cublak suweng

Gambar permainan cublak-cublak suweng

Lirik lagu cublak-cublak suweng

Lirik lagu cublak-cublak suweng

“ Kak, Aku mau ikut, tapi tiketku  sudah habis”, kata seorang adik saat melihat persiapan yang saya buat. Iya, Kak Dewi memberikan tiket untuk mengikuti kegiatan mendongeng. Seorang adik diberi kesempatan 1 kali selama sebulan untuk ikut kegiatan ini, artinya, jika tiketnya sudah habis, maka Ia harus menunggu satu bulan lagi untuk mendapatkan tiket. Kegiatan ini menjadi “mahal” untuk adik-adik.

Saatnya tiba, Saya siap di aula menyambut adik-adik. Kak Dewi dan Kak Citra membantu setting ruangan dan menjemput adik-adik. Adik-adik terlihat antusias saat saya menceritakan maksud dan tujuan dari permainan tersebut. Adik-adik dilatih untuk memegang rahasia, bekerjasama dan sabar menunggu giliran. Mereka bergantian menjadi Pak Empo, pemain yang tengkurap ditengah lingkaran, untuk bisa menebak siapa yang memegang kerikil.

Menjelaskan aturan bermain

Menjelaskan aturan bermain

Permainan dimulai

Permainan dimulai

Belum semua anak berkesempatan menjadi Pak Empo, waktu sudah menunjukkan pukul 07.30, saatnya Brain Gym. Sebelum meninggalkan ruangan adik-adik dibagikan selember kertas berisi teks lagu dan cara permaina Cublak-Cublak Suweng, agar dapat dijadikan panduan untuk bermain dengan keluarga di rumah.

 

Detulis oleh Kak Fajar Rochmiyatun/Kak Wiwik