Menikmati Pertemanan

Catatan Kak Ami, Guru Kelas Antariksa (TK B):

Agustus adalah bulan kedua Adik-Adik di Kelas Antariksa bersekolah. Di bulan itu mereka mulai  menikmati pertemanan di sekolah. Mereka melakukan kegiatan bersama-sama. Saling mendukung, mengingatkan, dan tertawa bersama

Bersama-sama mereka setiap pagi menuju saung untuk melakukan kegiatan tadarus bersama-sama.

Di bulan itu mereka dengan penuh semangat berlatih lagu “Hari Merdeka”.

Pada minggu pertama dengan sub tema Kemerdekaan Melawan hawa Nafsu, Adik-Adik diajak mengenal arti puasa, mengendalikan diri, menahan lapar, haus, dan bersikap tenang. Sebagian Adik-Adik Kelas Antariksa ada yang berlatih puasa.

“Aku puasa kak tapi cuma sampai jam 12, nanti diteruskan lagi,” kata mereka.

Di kelas Adik-Adik melakukan Latihan Aktivitas Sehari-Hari seperti; mengayak, menyapu,  memeras spons, mengelap meja, mencuci tangan, menggulung dan membuka alas kerja. Setiap hari selasa dan kamis mereka mengenal tata cara berwudhu, dan gerakan sholat.

Diakhir minggu pertama Adik-Adik mengikuti kegiatan pesantren kilat bertema “Aku Anak Shaleh” yang diadakan di sore hari. Pada kegiatan tersebut Adik-Adik diajak untuk  melakukan tadarus, belajar tentang doa harian, mengalunkan lagu Islami dan merasakan nikmatnya berbuka bersama.

Minggu berikutnya dengan subtema Adik-Adik berlatih menari “Kicir-Kicir” untuk pentas di acara Family Ghatering dengan tema “Silaturrahim Jelang Lebaran”. Mereka juga membuat kolase ketupat, dan kartu Lebaran untuk orang tua masing-masing.

Kegiatan memasak juga mereka ikuti dengan antusias. Adik-Adik membuat kue batang keju (Cheese Stick). Mereka mengenal bahan-bahan untuk membuat kue, menimbang, mencampur, menguleni, menggoreng dan mencicipi juga mengemas.

Usai libur Lebaran, mereka kembali ke sekolah dengan ceria karena bertemu kembali dengan teman-teman. Di kelas Adik-Adik bercerita liburan Lebaran

Adik-Adik kembali ke sekolah dengan sub tema  “Mengenang Liburan Lebaran”. Mereka bercerita di hadapan teman-teman dengan suara lantang dan percaya diri. Ada yang bercerita dengan membawa foto keluarga, tiket, atau gambar. Setelah bercerita mereka membuat buklet dengan menggambar  setiap perjalanan mereka. Mereka bercerita dengan runtun melalui gambar dari keberangkatan, perjalanan dengan mobil, kereta, atau pesawat, tempat-tempat yang mereka kunjungi sampai mereka kembali pulang ke rumah.

Semoga lingkungan sosial yang saling mendukung ini membuat mereka lebih bersemangat belajar.