Kurban di Bumi Samudra

Kurban di Bumi Samudra

Beberapa hari lagi Hari Raya Idul Adha hampir tiba, umat muslim banyak menyebutnya Hari Raya Kurban.  Banyak  juga yang merayakanya dengan membuat ketupat, dan opor ayam. Sebelum berkurban umat muslim melakukan sholat Idul Adha dua rakaat di Masjid atau lapangan. Tak ketinggalan, Sekolah Tetum Bunaya juga ikut memeriahkan perayaan Kurban dengan menyalurkan dan menerima hewan Kurban dari para orang tua, Kakak-kakak, dan karyawan.

Sekolah Tetum Bunaya berkerja sama dengan Masjid At-Taubah dalam penerimaan dan penyaluran hewan kurban. Ternyata membeli hewan kurban bersama-sama merupakan suatu tradisi yang membuat Adik-adik bersemangat dan gembira.

Asik…  Asik… Beli kambing… Beli kambing… Teriak Adik-adik ketika akan diajak Kakak untuk membeli hewan kurban. Emang Kakak Punya uang? Beneran Kak, kita mau beli kambing? Pertanyaan adik-adik sebelum berangkat membeli hewan kurban.

Rabu 7 September 2016 pukul 10.30 – 11.00 setelah kegiatan Pramuka dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), kelas Bumi Samudra bersiap-siap untuk berjalan menuju tempat penjual hewan kurban. Dengan tertib adik-adik berjalan menuju tempat penjualan hewan kurban yang letaknya tidak jauh dari sekolah. Di perjalan, adik-adik banyak bertanya, dimana belinya Kak? Berapa Kambing yang kita beli Kak? Wah,, ternyata adik-adik sudah tidak sabar ya..

Sesampainya di tempat penjualan hewan kurban, adik-adik langsung mendekati beberapa kambing yang ada di tempat tersebut, adik-adik sangat gembira bisa secara langsung menyentuh dan memberi makan, bahkan ada adik yang tidak malu-malu langsung bertanya kepada penjual kambing. Ini Kambingnya laki-laki apa perempuan Pak? Kambing ini Jenis nya apa Pak? Wah,,, Adik-adik hebat ya..

Saat Makan Kambing

Saat Memberi Makan Kambing

Selanjutnya Kak Samsul memberikan intruksi untuk berbaris karena ingin membagikan uang untuk membeli hewan kurban tersebut, setelah itu perwakilan adik akan berinteraksi langsung kepada penjual hewan kurban, ada beberapa pertanyaan yang disampaikan adik-adik ke penjual hewan, salah satunya berapa harga kambing ini Pak? Transaksi jual beli pun terlaksana dengan baik dan adik-adik memberikan uang untuk membayar hewan kurban yang sudah dipilih bersama. Hewan kurban yang mereka beli yang tubuh kambing berwarna putih dan dibagian kepala berwarna hitam. Adik-adik memanggil kambing tersebut dengan panggilan Mbo AC, karena di tubuh kambing tersebut tertulis AC.

Kurban di Bumi Samudra

Ini si Mbo AC

Setelah itu adik-adik bekerjasama menggiring kambing yang sudah dibeli menuju tempat penyimpanan sementara di gedung Kelompok Bermain, ada beberapa adik yang takut dan ada juga adik yang berani memegang tali supaya kambingnya tidak lari, ada juga adik yang memberi makan selama perjalanan menuju gedung Kelompok Bermain. Sesampainya di gedung Kelompok Bermain kambing tersebut di ikat di sebuah pohon dan adik-adik semuanya bergantian memberi makan kambing tersebut. Kemudian adik-adik kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan dihari itu.

Mengantarkan Mbo AC ke Kelompok Bermain

Mengantarkan Mbo AC ke Gedung Kelompok Bermain

Keesokan harinya Adik-adik datang ke Kelompok bermain dan semangat saat memberi makan, minum hewan-hewan kurban, dan pada Jumat 9 September Adik-adik melakukan serah terima, Mbo AC ke Masjid At Taubah.  Sebelum kembali ke sekolah, tak lupa adik-adik berfoto bersama dengan Mbok AC.

Mengantarkan Hewan Kurban ke Masjid At Taubah

Mengantarkan Hewan Kurban ke Masjid At Taubah

Kelas Bumi Samudra juga berkesempatan memasak pada hari Kamis, 15 September 2016. Adapun masakan yang akan dibuat adalah bola-bola daging. Kegiatan memasak dimulai dari pukul 08-00 sampai 10.00 dan dibagi menjadi 3 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang adik. Setiap kelompok mendapatkan bahan utama daging yang sudah di giling halus dan kasar. Adapun langkah-langkah membuat bola-bola daging dimulai dengan mencapur daging dengan tepung terigu, bumbu yang sudah dihaluskan, daun bawang yang di rajang halus dan bawang bombay yang dicincang halus. Adik-adik mengaduk mengunakan tangan hingga kalis.  Setelah itu adik-adik membulatkan adonan tersebut menjadi bola-bola, kemudian di celupkan ke telur yang sudah di kocok dan selanjutnya di guling-gulingkan tepung panir hingga membentuk bola-bola. Bola-bola daging pun siap di goreng. Sreeennggg…sreengg…  suara yang keluar dari minyak saat bola-bola daging di goreng. Setelah kuning keemasan bola-bola daging diangkat dan ditiriskan.

Ketika Mulai Memasak

Ketika Mulai Memasak

Bola-Bola Daging Ala Adik-adik Kelas Bumi

Bola-Bola Daging Ala Adik-adik Kelas Bumi

Baunya harum… Enak…Enak.. Kak. Aku mau cicipin lagi Kak? itulah respon dan komentar adik-adik setelah mencicipi bola-bola dagingnya. Adik-adik juga tidak lupa untuk berbagi kepada Kakak-kakak di Unit Sekolah Dasar, Taman Kanak dan Kelompok bermain serta  karyawan yang ada disekolah.

Kegiatan kurban sangat menyenangkan di kelas Bumi Benua, semoga tahun depan tetap bisa berkurban dan merayakan Hari Raya Idul Adha di Sekolah.

Ditulis oleh

Kak Ikhwan (Ikhwan Indra Permana)